Hari ini 17 Ramadan 1440 Hijriyah, genap sudah Kopsyah Mitra Masyarakat merayakan milad nya yang ke 8. Itu artinya sudah sewindu kita dalam gerakan koperasi syariah. Ini adalah refleksi ke 8 tahun, dimana tahun lalu kita tidak sempat berkumpul. Terakhir kita mengevaluasi diri 2017 yang lalu. Di Kediaman nya Subro, yang kita rencanakan sebagai Kantor Pelayanan Sungai Rengas.
Apabila kita melihat jumlah aset di tahun ini yang mencapai 403 juta, kita boleh bersyukur atas pencapaian tersebut. Kalau dihitung rata-rata pertahun. Kopsyah tumbuh 50 juta per tahun nya. Tapi kalau kita telisik kedalam, hasilnya sangat tidak menggemberikan. Karena sebetulnya pada tahun buku 2015 kita sudah mencapai 307 juta. Tahun tersebut adalah tahun-tahun yang sulit bagi kopsyah. Karena melewati 3 ujian besar.
Penipuan atas pembelian aset kantor yang pernah saya bangga-banggakan dalam beberapa tulisan saya. Bahwa kopsyah akan punya kantor sendiri. Tapi ternyata faktanya, Paryadi berkata lain. Aset yang kita beli sampai sekarang tidak jelas. disaat yang sama kita ada kebocoran kelalain di internal, serta yang ujian yang Ketiga adalah Angka Kredit Macet yang mencapai angka 48 %.
Sungguh itu adalah tahun yang suram. Yang jika tidak ada bimbingan dari Allah, Kita hanya menjadi kumpulan yang tinggal cerita. Bahwa kita dulu pernah bersama.
Bersyukur pada Allah, Tuhan memberikan asa pada diri kita semua. Pindah tempat ke tengah kota, memulai lagi dari awal. Saldo laporan keuangannya 307 juta, tapi tak sepeserpun uang kas saya bawa. Kecuali saldo rekening Sampan yang masih bisa diamankan oleh Mustain. Sekitar 3 jutaan jumlah saldonya.
Dari situlah kita memulai. Memupuk kembali semangat kebersamaan. Membangun citra yang baik ke dunia perguruan tinggi. Lewat peran Dewan Pengawas Syariah. Perlahan semua membiak. Dalam kurun waktu 3 tahun, semua seperti kembali normal. Belum pernah ada masalah likuiditas. Malah pada bulan-bulan tertentu kelebihan likuiditas.
Teruslah bersyukur, karena Allah SWT membimbing kita. Amanah ini harus terus kita jaga. Karena kelak kita akan dimintai tanggungjawab oleh Allah.
Marilah kita mengevaluasi diri? Luangkan waktu sejenak untuk bermuhasabah.
